Merespon terjadinya banjir di kabupaten Trenggalek, LAZISMU dan Muhammadiyah Disaster management Center (MDMC) Jawa Timur melakukan respon tanggap bencana. Beberapa kawasan kecamatan dan pedesaan di Trenggalek selama beberapa hari tergenang air hingga satu meter lebih akibat curah hujan yang tinggi serta limpahan air dari dataran tinggi perbukitan.
Hari Selasa sore tanggal 18 Oktober 2022 LAZISMU Jatim memberangkatkan Food Truck ke Trenggalek. Food Truck – Kendara Saji Makanan – yang diberangkatkan ini disertai dengan peralatan memasak dan perlengkapan lainnya digerakkan menuju ke Poskor Relawan Muhammadiyah (MDMC) di Trenggalek.
Tak hanya itu LAZISMU Jatim juga mengirimkan barang logistik bantuan seperti beras, minyak goreng, gula, mie Helti, makanan kaleng seperti kornetMu, rendangMu dan opor ayam dan air minum. Perlengkapan kebersihan seperti sabun mandi, sampo, sikat dan pasta gigi serta sabun cuci juga dikirimkan guna membantu warga terdampak banjir di Trenggalek.
Pemberangkatan Food Truck ini untuk mendukung kegiatan Dapur Umum Muhammadiyah di kabupaten Trenggalek guna merespon terjadinya bencana banjir besar di beberapa kawasan pedesaan. Food Truck bergerak dari gedung Kemanusiaan LAZISMU Jatim di Sidoarjo menuju ke lokasi menempuh perjalanan selama kurang lebih delapan jam. Dari Sidoarjo masuk ke jalan Tol hingga turun di exit tol Kertosono hingga kota Tulungagung lancar-lancar saja.
Memasuki Kabupaten Trenggalek sekitar pukul 20.00 WIB malam hari, tepatnya di desa Durenan, perjalanan tersendat dan terkendala kemacetan dikarenakan hujan deras dan adanya genangan air sehingga semua kendaraan harus berjalan perlahan. Bahkan di satu titik tertentu semua kendaraan dihentikan oleh petugas yang berwajib karena jalan tidak bisa dilalui akibat genangan air yang semakin meninggi.
Sampai di lokasi Poskor Muhammadiyah di kota Trenggalek pukul 23.00 WIB, Food Truck Kendara Saji Makanan langsung diserahterimakan dari petugas LAZISMU Jatim kepada Relawan Dapur Umum yang bertugas disana. Petugas LAZISMU Jatim langsung melaksanakan briefing dan geladi atas penggunaan food truck tersebut kepada para Relawan.
Dapur Umum yang bertempat di area Poskor Utama Tanggap Bencana di Gedung Dakwah Muhammadiyah Trenggalek ini melayani dan menyediakan makanan siap santap bagi warga yang terimbas banjir dan tidak sempat menyiapkan kebutuhan makanan. Fungsi Food truck ini untuk diperbantukan sebagai sarana memasak dan menyiapkan makanan siap santap.
Setiap hari tak kurang 500 bungkus makanan disiapkan oleh para Relawan yang dibantu oleh Organisasi Otonom Muhammadiyah seperti Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Tapak Suci, IMM dan IPM. Para Relawan ini dengan sukarela bergotong rotong memasak dan mengemas makanan serta mendistribusikan ke titik lokasi terdampak bencana sesuai dengan data yang masuk ke Posko. Selain makanan siap santap, Posko juga membagikan paket sembako bagi korban banjir.
Direncakanan Food Truck akan diperbantukan tugas selama sepekan hingga keadaan di area bencana normal kembali. Pada akhir bulan Oktober 2022 Food Truck ini akan digerakkan ke lokasi lain guna merespon tanggap bencana di daerah kabupaten yang terdampak banjir. (Adt)