Negeri Maghribi Maroko Diguncang Gempa Bumi 6,8 SR, Lebih Dari Seribu Jiwa Tewas

Maroko, negeri Muslim di benua Afrika Utara sedang tertimpa bencana.Pada hari Jum’at (8/9/2023) gempa bumi yang dahsyat melanda wilayah negara Maghribi di Afrika Utara dengan kekuatan magnitudo 6.8 SR. Pusat gempa berada di kedalaman laut 18,5Km dan terjadi di sekitar 71 Km laut Marrakesh, mengakibatkan jatuhnya ribuan korban jiwa dan luka-luka, sebagaimana pernyataan yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Menurut Informasi dari Humas Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Maroko, telah terjadi gempa berkekuatan 6.8 SR yang mengguncang Maroko dan sekitarnya. Pusat gempa berada di kota Al Houz. Kementrian Dalam Negeri Maroko melaporkan terdapat kurang lebih 1305 orang meninggal, 1832 luka luka. Banyak bangunan yang runtuh dan rusak berat, per hari Sabtu (9/9/23). Pengungsi pun mencapai puluhan ribu.

Raja Muhammad VI sudah memberikan instruksi kepada Angkatan Bersenjata Kerajaan Maroko untuk mengerahkan sumber daya manusia maupun logistik guna membantu korban. Unit Investigasi Khusus terdiri dari tim pencarian dan penyelamatan serta tenaga medis dikerahkan. Saat ini sudah mulai dilakukan evakuasi di berbagai kota yang terdampak dan rusak sangat parah.

Lebih jauh disampaikan oleh Humas PPI bahwa di negara Maroko terdapat 204 orang mahasiswa dan beberapa Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di berbagai kota. Sejauh ini, tidak ada WNI yang terluka akibat gempa. Namun demikian sebagian diliputi rasa kekhawatiran dan kecemasan jika terjadi gempa susulan.