Call us: +6231-8437-191 : lazismu_jatim@yahoo.com| Senin , 27 November 2023
Breaking News
You are here: Home » News » Pemudi Gaza Palestina Berkesempatan Studi S2 di UMSurabaya dengan Beasiswa LAZISMU Jatim

Pemudi Gaza Palestina Berkesempatan Studi S2 di UMSurabaya dengan Beasiswa LAZISMU Jatim

Namanya Sondos J.R. Sheneiwra asal Gaza City, Palestina. Pemudi kelahiran 1 Mei 1994 ini berangkat ke kota Surabaya, Indonesia, pada akhir bulan Juli 2023 lalu atas undangan dari LAZISMU Jatim guna menerima beasiswa studi magister di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM). Pemberian dana beasiswa ini merupakan realisasi dari program Save Palestine LAZISMU Jatim.

Sondos rela meninggalkan negerinya menuju Indonesia yang jauhnya ribuan kilometer untuk meraih cita-cita menjadi seorang pendidik di Palestina selepas studinya kelak. Perbedaan iklim, bahasa dan budaya serta sistem pendidikan tentu akan dijumpainya. Namun ia telah mantap menjatuhkan pilihan studi magisternya ke Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya yang beralamat di Jl Sutorejo 59 Surabaya. Di UM Surabaya ia mengambil program studi S2 Pendidikan Islam.

Sebelum pergi menuju ke Indonesia ia adalah lulusan University of Al-Azhar di Gaza, Palestine, yang merupakan cabang dari Kairo, Mesir. Sebenarnya ia mau melanjutkan studi magister di salah satu Perguruan Tinggi di Palestina, tanah kelahirannya sendiri. Namun apa daya, biaya studi S2 dan S3 di Perguruan Tinggi Palestina dan negara Arab lainnya sangatlah tinggi, jauh dibandingkan dengan Perguruan Tinggi di Indonesia.

Sesuai dengan visa, izin belajar dan izin tinggal yang dikantonginya, Sondos akan menempuh studi S2 selama 2 tahun, yang berarti dari tahun 2023 hingga tahun 2025. Selama di Surabaya ia tinggal di sebuah kost di kawasan Sutorejo selama beberapa bulan untuk belajar bahasa Indonesia secara intensif yang difasilitasi oleh kampus UMSurabaya. Maklum ia hanya bisa berbahasa Arab dan Inggris.

Setelah fasih berbahasa Indonesia, Sondos akan tinggal di Ma’had Umar bin Khattab, sebuah pondok pesantren dengan prodi setingkat D3 di bawah UM Surabaya. Di Pondok tersebut Sondos bisa berbagi ilmunya untuk mengajari para santri, terutama dalam bahasa Arab dan tahsin Al-Qur’an.

Saat ini walau masih intensif belajar bahasa Indonesia, ia sudah mulai menjalani kuliah semester pertama program magister di UMSurabaya. Bersama tujuh mahasiswa asing dari benua Asia lainnya yang juga studi di UMSurabaya, Sondos bertekad menempuh kuliahnya dengan tepat waktu dan dengan hasil yang membanggakan. Tentunya juga berkat dukungan donatur dan Muzaki yang mengamanahkan zakat, infaq dan sedekahnya melalui LAZISMU. Kita doakan bersama agar Sondos tercapai cita-citanya dan mampu menjadikan masa depan Palestina jauh lebih baik pada masa mendatang. Aamiin. (Ad)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*