Bersiap Buka Kantor Unit Program BankZiska di Tiga Daerah, Lazismu Fokus Gerakan Ekonomi Tanpa Riba

Keberadaan BankZiska menjadi kebutuhan bagi masyarakat guna mengembangkan kehidupan ekonomi tanpa riba. BankZiska adalah program tasharuf Lazismu dalam rangka pemberdayaan usaha mikro melalui sistem al-Qardul Hasan. Tujuannya adalah mencegah masyarakat terjerat Rentenir. BankZiska singkatan dari BANtuan Keuangan dari dana Zakat Infaq-shodaqoh dan dana Sosial KeAgamaan lainnya. Program pemberdayaan ekonomi Lazismu Jawa Timur.

Program BankZiska merupakan Gerakan Pemberdayaan UMKM melalui pemberian pinjaman tanpa bunga, tanpa biaya administrasi, tanpa biaya denda, tanpa biaya pinalti dan tanpa perlu ada jaminan. Meringankan dan memudahkan adalah salah satu prinsip layanan BankZiska.

Menurut Faruq Ahmad Futaqi, SE, ME., Manager program BankZiska Lazismu Jatim, ketika dihubungi melalui jaringan WA (24/11/21), mengatakan bahwa saat ini memang baru ada satu kantor BankZiska yakni di Jabung, Ponorogo, yang juga sebagai kantor utama. Namun pada akhir bulan November 2021 ini akan dibuka kantor Unit Program BankZiska di 3 (tiga) Daerah. Ketiga Daerah itu adalah Kabupaten Pasuruan, Magetan dan Mojokerto.

“InsyaAllah selama 3 hari berturut-turut di bulan November 2021 ini akan dibuka kantor Unit Program BankZiska di 3 (tiga) Daerah. Pada tanggal 27 November 2021 di Bangil, kabupaten Pasuruan. Menyusul di Barat, Kabupaten Magetan, tanggal 28 November 2021. Kemudian tanggal 29 November 2021 di Mojosari, Kabupaten Mojokerto” kata Uki, panggilan akrab Ahmad Faruq Futaqi.

“Awalnya Lazismu wilayah Jawa Timur mengadakan kegiatan Pelatihan Manajemen BankZiska pada tanggal 25-26 September 2021 di Unida Ponorogo. Lalu setelah itu ada sekitar 5 kantor Lazismu Daerah yang tertarik untuk melaksanakan program BankZiska. Kemudian setelah diasesmen hanya 3 (tiga) Daerah saja yang layak. Selanjutnya ketiga Daerah itu mengirimkan 6 (enam) calon Personel SDM BankZiska guna melakukan magang pada kantor utama BankZiska di Jabung Ponorogo. Magang dilaksanakan pada tanggal 1-6 November 2021” jelas Uki.

“Selama sepekan itu mereka kita tempa untuk menjadi personel BankZiska yang tangguh dan mumpuni. Lalu setelah kita nyatakan lulus, kita rekomendasikan agar BankZiska bisa segera beroperasi di daerahnya” ungkapnya Uki.

“Alhamdulillah dalam waktu tidak terlalu yang tidak terlalu lama BankZiska akan segera beroperasi di ketiga Daerah itu. Semoga kehadiran BankZiska bisa bermanfaat bagi masyarakat dalam rangka memberdayakan UMKM dan berusaha mencegah agar masyarakat tidak terjerat riba atau terjebak oleh rentenir yang banyak terdapat di dalam kehidupan sehari-hari” harapnya. (Ad)